SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)
CUCI TANGAN MEMAKAI SABUN
Disusun Oleh :
1. Eka Purwanti Ningsih (130801057)
2. Enggar Roselita (130801058)
3. Erivia Eka Puspitasari (130801059)
4. Esti Wahyu (130801060)
5. Fitrisia Della (130801061)
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
PEMKAB JOMBANG
PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN
TAHUN 2014
Judul
: Cuci Tangan Memakai Sabun
Pokok Bahasan :
Kebersihan Diri (Vulva Hygine)
Sub Pokok Bahasan/Pokok Bahasan : Cara mencuci
tangan dengan benar
Waktu
: 1 x 30 menit
Tempat
: STIKES PEMKAB JOMBANG
Sasaran
: Mahasiswa & para staf di STIKES PEMKAB JOMBANG
I.
LATAR BELAKANG
Cuci tangan merupakan salah satu tindakan yang mudah dan
murah untuk mencegah penyebaran penyakit. Tangan kita sendiri justru seringkali
menjadi perantara dari berbagai bakteri untuk masuk kedalam tubuh kita. Agar
memperoleh hasil yang maksimal sebaiknya kita mengetahui bagaimana teknik
mencuci tangan yang benar.
Seseorang penderita flu menutup hidungnya dengan tangan saat
bersin, kemudian memegang pegangan di bus, saat anda memegang pegangan
tersebut, bakteri flu dapat segera berpindah ke tangan anda dan apabila anda
memegang hidung atau mulut kuman tersebut dapat masuk ke dalam tubuh kita.
Itulah gambaran betapa mudahnya kuman penyakit berpindah dari satu orang ke
orang lain. Penyakit seperti diare, cacingan, Infeksi Saluran Pernafasan Akut
(ISPA). TBC bahkan penyakit yang mematikan seperti SARS flu Burung (H5N1) dan
Flu Babi (H1N1) dapat di cegah dangan mencuci tangan yang benar.
Sayangnya, banyak orang yang meremehkan kebiasaan sehat ini
dan menganggapnya tidak penting. Padahal dengan membiasakan cuci tangan yang
baik, hidup anda dan keluarga dapat lelbih sehat. Berbagai macam masyarakat di
dunia mencuci tangan dengan sabun untuk alasan yang berbeda-beda, walaupun pada
umumnya perilaku mencuci tangan dengan sabun itu secara luas di ketahui untuk
membersihkan tangan dari kuman namun perilaku ini tidak otomatis di lakukan
unutk tujuan tersebut. Sebuah studi awal dengan pendekatan kualitatif di
Kerela, India menunjukkan bahwa orang dewasa menginginkan tangan yang bersih
atas dasar kenyamanan, tangan tidak bau, menunjukkan kecintaan mereka terhadap anak-anaknya
dan mempraktekkan tanggung jawab sosial mereka dalam masyarakat.
Di Grana, tercatat 25 persen dari seluruh kematian yang di
alami oleh balita adalah diakibatkan oleh diare, dan diare tersebut dapat
dicegah setiap tahunnya dengan mencucui tangan menggunakan sabun.
Tidakan yang sering kita anggap sepele namun merupakan hal
yang sangat penting dalam menjaga hygiene tangan maupun kulit serta salah satu
upaya efektif dalam mencegah infeksi nosokomial. Apapun yang anda lakukan dalam
memberikan asuhan keperawatan terhadap klien sebelum dan sesudah kontak dengan
klien, segera “cuci tangan”
II. TUJUAN PENYULUHAN
- Tujuan Instruksional Umum
Setelah
di berikan penyuluhan selama ± 30 menit, tentang cara mencuci tangan yang
benar di STIKES PEMKAB JOMBANG, di harapkan mahasiswa dan para staf (sasaran)
mengerti mengenai cara mencuci tangan yang benar dan dapat melakukan teknik
mencuci tangan dengan benar.
B.
Tujuan Instruksional Khusus
Setelah
diberikan penyuluhan, mahasiswa dan staff di STIKES PEMKAB JOMBANG dapat :
1.
Menjelaskan tentang pengertian mencuci tangan pakai sabun
dengan benar.
2. Menyebutkan
tujuan mencuci tangan dengan benar.
3. Menjelaskan
pentingnya mencuci tangan pakai sabun dengan benar.
4. Menjelaskan
waktu yang tepat untuk mencuci
tangan dengan benar.
5. Menjelaskan tentang bagaimana langkah
– langkah mencuci tangan pakai sabun dengan benar.
III.
MATERI PENYULUHAN
1. Pengertian
cuci tangan pakai sabun
2.
Tujuan mencuci tangan
3.
Pentingnya mencuci tangan pakai
sabun
4.
Waktu
yang tepat untuk mencuci tangan
5.
Langkah
– langkah mencuci tangan pakai sabun
IV.
METODE
1. Ceramah
2. Tanya
Jawab
V.
MEDIA
& ALAT
1.
Laptop
2.
LCD
3. Leaflet
4. Power Point
VI.
KEGIATAN
PENYULUHAN
WAKTU
|
TAHAP
|
RESPON
|
5 menit
|
Pembukaan :
·
Mengucapkan
salam.
·
Memperkenalkan
diri
·
Menjelaskan
maksud dan tujuan
·
Menyebutkan
materi yang diberikan.
·
Menanyakan
kesiapan peserta
|
Peserta menjawab salam
Peserta mengenal perawat
Peserta
mengerti tujuan
Peserta belum tau
tentang
Mencuci tangan yang benar
Peserta sudah siap
|
WAKTU
|
TAHAP
|
RESPON
|
10 menit
|
Pelaksanaan :
·
Penyampaian materi
·
Menjelaskan tentang pengertian
mencuci tangan
·
Menjelaskan tentang tujuan mencuci tangan
·
Menjelaskan pentingnya mencuci tangan
memakai sabun
·
Menjelaskan waktu yang tepat untuk mencuci
tangan
·
Menjelaskan
tentang bagaimana langkah – langkah mencuci tangan pakai sabun dengan
benar.
Tanya Jawab :
·
Memberikan kesempatan kepada peserta
untuk bertanya
T
1.
|
Peserta mengetahui tentang
pengertian mencuci tangan.
Peserta mengetahui tujuan
mencuci tangan.
Peserta mengetahui pentingnya mencuci tangan memakai
sabun.
Peserta mengetahui waktu yang tepat untuk mencuci
tangan.
Peserta mengetahui bagaimana langkah-langkah mencuci
tangan memakai sabun dengan benar.
Peserta bertanya kepada
perawat.
|
WAKTU
|
TAHAP
|
RESPON
|
10 menit
5 menit
|
Evaluasi :
·
Menanyakan kembali hal-hal yang sudah dijelaskan
mengenai cuci tangan yang baik dan benar
Penutup :
·
Menutup
pertemuan dengan menyimpulkan materi yang telah dibahas
·
Memberikan
salam penutup
T
1.
|
Peserta dapat menjawab
pertanyaan.
Peserta mendengarkan.
Peserta menjawab salam.
|
VII.
EVALUASI
a. Persiapan :
1.
Materi
sudah siap dan
dipelajari 1 hari sebelum penkes
2.
Media sudah siap 1 hari sebelum
penkes
3.
Tempat sudah siap 2 jam sebelum penkes
4.
SAP sudah siap 1 hari sebelum
penkes
b. Proses :
1.
Peserta
datang tepat waktu
2. Peserta memperhatikan penjelasan
perawat
3.
Peserta aktif bertanya atau
memberikan pendapat
4. Media dapat digunakan secara efektif
c.
Hasil
:
1.
Peserta dapat menjelaskan tentang pengertian mencuci tangan pakai sabun
dengan benar.
2.
Peserta dapat menyebutkan
tujuan mencuci tangan dengan benar.
3.
Peserta dapat menjelaskan
pentingnya mencuci tangan pakai sabun dengan benar.
4.
Peserta dapat menjelaskan
waktu yang tepat untuk mencuci
tangan dengan benar.
5.
Peserta dapat menjelaskan tentang bagaimana langkah – langkah mencuci
tangan pakai sabun dengan benar.
VIII.
MATERI TERLAMPIR
a)
Definisi
Mencuci Tangan
Mencuci tangan adalah menggosok air dengan sabun
secara bersama-sama seluruh kulit permukaan tangan dengan kuat dan ringkas
kemudian dibilas dibawah aliran air (Larsan, 1995).
Mencuci tangan adalah proses
yang secara mekanis melepaskan kotoran dan debris dari kulit tangan dengan
menggunakan sabun biasa dan air (DEPKES, 2007)
Dari beberapa definisi diatas
dapat disimpulkan bahwa, mencuci
tangan dengan sabun adalah salah satu tindakan sanitasi dengan membersihkan
tangan dan jari- jemari menggunakan air dan sabun oleh manusia untuk menjadi
bersih dan memutuskan mata rantai kuman.
b)
Tujuan
Mencuci Tangan
Mencuci
tangan merupakan satu tehnik yang paling mendasar untuk menghindari masuknya
kuman kedalam tubuh.
Dimana
tindakan ini dilakukan dengan tujuan:
1)
Supaya tangan bersih
2)
Membebaskan tangan dari kuman dan mikroorganisme
3)
Menghindari masuknya kuman kedalam tubuh
4) Mencegah
infeksi silang/infeksi nosokomial di RS
5)
Menurunkan
penyebab diare dan ISPA.
6)
Dapat
mencegah infeksi kulit, mata, cacing yang tinggal didalam usus, dan Flu burung
c) Mengapa Harus Menggunakan Sabun ?
Zat pembersih berbentuk sabun ini
baik yang padat maupun cair akan membantu proses pelepasan kotoran dan kuman
yang menempel di permukaan luar kulit tangan dan kuku. Dengan mencuci
tangan yang benar menggunakan sabun maka kotoran dan kuman akan terangkat
sebagian. Meskipun demikian
hal ini sangat membantu mengurangi resiko terinfeksi
d) Waktu Penting untuk Cuci Tangan
Bagi setiap
orang, mencuci tangan adalah satu tindakan yang takkan lepas kapanpun. Karena
merupakan proteksi diri terhadap lingkungan luar. Nah sebenarnya kapan waktu
yang tepat untuk melakukan cuci tangan?
Ø Sebelum dan
sesudah makan
Untuk
menghindari masuknya kuman kedalam tubuh saat kita makan
Ø Setelah
buang air besar
Besar kemungkinan tinja masih tertempel di tangan, sehingga diharuskan
untuk mencuci tangan
Ø Setelah
bermain
Kebiasaan anak kecil adalah bermain ditempat yang kotor.Seperti tanah.
Dimana kita tahu bahwa banyak sekali kuman didalam tanah, jadi selesai bermain
harus mencuci tangan supaya kuman dari tanah hilang dan tidak menempel
ditangan.
Ø Sebelum dan
sesudah melakukan kegiatan
Bagi adik-adik mencuci tangan ini juga bisa dilakukan sebelum dan sesudah
belajar, sebelum dan sesudah bangun tidur dan sesudah melakukan kegiatan yang
lain.
Ø Sebelum
& sesudah kontak dengan pasien di RS
Sebelum
dan sesudah bertemu dengan seseorang di Rumah Sakit, supaya bebas kuman.
e)
Langakah-langkah mencuci tangan yang benar
Berikut ini adalah langkah mencuci tangan
sesuai anjuran WHO 2005 yakni 7 lagkah yang di kembangkan menjadi 10 langkah
7 Langkah Mencuci Tangan :
1. Telapak dengan telapak
2. Telapak kanan di atas punggung tangan kiri di atas punggung tangan kanan
3. Telapak dengan telapak dan jari saling terkait
4. Letakan punggung jari pada telapak satunya dengan jari saling mengunci
5. Jempol kanan digosok memutar oleh telapak kiri dan sebaliknya
6. Jari kiri menguncup, gosok memutar ke kanan dan ke kiri pada telapak kanan
dan sebaliknya
7. Pegang pergelangan tangan kiri dengan tangan kana dan sebaliknya gerakan
memutar
10 Langkah Mencuci Tangan :
1.
Basuh tangan dengan air mengalir
2.
Ratakan sabun dengan kedua telapak
tangan
3.
Gosok punggung tangan dan sela – sela jari
tangan kiri dan tangan kanan, begitu pula sebaliknya.
4.
Gosok kedua telapak dan sela – sela jari
tangan
5.
Jari – jari sisi dalam kedua tangan saling
mengunci.
6.
Gosok ibu jari kiri berputar dalam genggaman
tangan kanan dan lakukan sebaliknya.
7.
Gosokkan dengan memutar ujung jari – jari
tangan kanan di telapak tangan kiri dan sebaliknya
8.
Gosok pergelangan tangan kiri dengan
menggunakan tangan kanan dan lakukan sebaliknya.
9.
Bilas kedua tangan dengan air.
10. Keringkan
dengan lap tangan atau tissue
Jangan lupa menutup kran dengan tangan di alasi tissue atau lap tangan.Nah
sekarang tangan anda sudah bersih dan aman.
Catatan !
Bila tidak ada wastafel atau kran air, kita bisa menggunakan air yang di
tuangkan dengan gayung. Idealnya memang menggunakan sabun cair, tetapi bisa
digunakan sabun batangan.
DAFTAR
PUSTAKA
Hidayat A. A. A & Uliyah M. buku saku pratikum kebutuhan
dasar manusia, EGC, Jakarta 2004
A.Poter, Patricia, Pery, 2002, Ketrampilan dan Prosedur Dasar, Mosby:Elsevier
Science.
Penuntun umum untuk petugas
puskesmas.Jakarta.Departemen Kesehatan. 1995.
Pedoman Pelatihan, Modul dan Materi Dokter Kecil . Jakarta
1 komentar:
terima kasih atas infonya sangat menarik sekali...
meskipun terlihat sepele...
mencuci tangan juga memiliki andil yang besar untuk kesehatan manusia....
dan kalau untuk distributor kaos kaki muslimah yang bagus untuk melindugi kesehatan kaki
Posting Komentar